Niat Melamar Jadi Cleaning Service di Kantor Polisi, Pemuda ini Ditawari Pendidikan Polisi Bebas Tes, Ini Sebabnya!

oleh -

Liputansatu.com – Berniat ingin melamar kerja di kantor polisi, seorang pemuda malah ditawari masuk pendidikan kepolisian.

Pada video yang diunggah oleh akun media sosial, terlihat situasi di kantor polisi.

“Adik ini datang ke kantor Binmas Poda Jatim niat mengajukan diri jadi cleaning service ruangan Binmas, menunggu dari pukul 19:00 WIB, baru bisa menemui Direktur Binmas pukul 22:00 WIB,” tulis akun tersebut.

Dalam wawancaranya Dirbinmas menanyakan apa tujuan hidup pria muda yang melamar jadi cleaning service tersebut.

“Dia menjawab menjadi Hafidz, ditanya lagi sudah hafal berapa Juz, sang adik menjawab 30 Juz,” imbuhnya.

Dengan jawaban tersebut, polisi bukannya menerima pemuda tersebut jadi cleaning service malah mau menerimanya sebagai polisi.

“Kamu saya terima jadi polisi, tahun depan kamu akan mulai pendidikanmu, jadi selama setahun ini kerja dulu khusus membersihkan ruangan saya, ruangan lain biar anggota lain yg bersihkan, setelah kamu bersih-bersih lanjut baca Quran untuk saya,” ungkap Dirbinmas.

“Jadi ubah tujuan hidupmu menjadi polisi, karena tujuan hidupmu menjadi hafidz sudah tercapai karena kamu sudah hafal 30 Juz,” imbuhnya.

Pemuda tersebut bersedia untuk mengikuti pendidikan polisi, namun ia sementara bekerja membersihkan ruangan Dirbinmas.

“Selamat ya, karena hafizmu kamu diterima di kepolisian, tanpa tes langsung diterima tahun depan,” ungkap seseorang dalam video.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *