Liputansatu.com – Kondisi kompleks makam Raja-Raja Gowa yang terendam banjir (Rabu/23/2/2022) Jalan Syekh Yusuf, Kelurahan Katangka Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Curah hujan dengan intensitas tinggi dan buruknya sistem drainase tersebut mengakibatkan kompleks makam keluarga raja-raja Gowa terendam banjir.
Makam Yang juga bersebelahan dengan Masjid Tua Katangka ini kerap kali kebanjiran saat turun hujan. Padahal, setiap tahunnya anak-anak sekolah menagadakan study tour di sana. Ketinggian genangan air mencapai betis orang dewasa.
Selain itu, Kompleks Makam Keluarga Kerajaan Gowa ini, tampak tidak terurus. Nampak Makam Raja-raja yang berbentuk kubah mulai rusak. Cat putih pada kubah mulai memudar. Bahkan sudah berlumut.
Juru Pelihara Kompleks Masjid Tua dan Makam Keluarga Kerajaan Gowa, Harun Rahman Daeng Ngella menyebut Makam Keluarga Kerajaan ini sudah ada sejak awal tahun 1800an.
“Jadi sudah 200 tahun lebih sejak Masjid Katangka baru ada Raja yang dikuburkan sekitar Masjid Katangka ini,” katanya.
Dia menjelaskan, sudah tujuh tahun terakhir kompleks makam ini sering tergenang air.Dia berharap pemerintah daerah dan provinsi bisa lebih memperhatikan situs sejaran ini. Sebelumnya diberitakan, Kompleks Makam Keluarga Kerajaan Gowa tergenang air, Rabu (23/2/22).