Liputansatu.com – Jagat hiburan tanah air di hebohkan dengan kemunculan tiga pemuda yang disinyalir mirip Warkop DKI. Ketiga pemuda itu viral di dunia maya lantaran kerap memparodikan adegan-adegan komedi mirip akting dono, Kasino, Indro dalam film-film Warkop DKI. Mereka bahkan sampai diundang ke acara-acara televisi.
Tak lama berselang setelah pemuda itu viral, personel Warkop DKI yang tersisa satu yaitu Om Indro, turut memberikan tanggapan.
“Kalau asli dan benar2 penggemar warkop harusnya sampean tau pesan moral warkop DKI….dah harus nya sih tersinggung ada orang yg tanpa etika secara terkoordinir menyatakan mirip warkop doang…tanpa ba bi Bu ke yg punya badan (yang dimiripin),” tulis Indro Warkop melalui akun instagram @warkopdkinostalgia_fc.
Banyak yang menyetujui kritikan tersebut. Namun banyak pula yang menyebut kritikan itu terlalu berlebihan.
Hari ini, dunia maya kembali dihebohkan terhadap munculnya video wawancara Indro Warkop bersama Konten kreator yang diduga diproduksi sebelum Ketiga Pemuda (Warkopi) viral.
Saat diwawancara dan dilayangkan pertanyaan “Gimana nih om, jika suatu saat om udah gak ada, dan ada orang yang ingin, melestarikan nama Warkop DKI , ada yang ingin melanjutkan warkop, om gimana?”
“Oh yaa gak papa, bagus bagus aja”. Tutur Indro.
“Selama secara hukum bener, Saya bersama Warkop, (grup) komedian terdaftar sejak tahun 80-an, Hak Kekayaan Intelektual ada pada anak-anak kami. Selama pemakaian nama Warkop DKI itu melalui anak-anak kami, disetujui anak-anak kami, cerita dan segala macam. yaa monggo, karena kan itu esensinya Hak Kekayaan Intelektual” Sambung Indro Warkop.
Menurut Indro, film-film Warkop yang ditayangkan di televisi, Warkop DKI tidak pernah menerima royalti sepeserpun karena berdasarkan aturan dan regulasi undang-undang hak cipta. Namun, setelah berselang 20 tahun, kontrak kerjasama harus diperbaharui bersama Pihak yang memegang Hak Siar dan Hak distribusi Film Warkop DKI.
Indro menyebut, pihak Falcon Pictures telah memberikan Hak ‘penghargaan’ kekayaan intelektual kepada Warkop DKI.
Penulis: FA_