Liputansatu.com – Kabar masuknya varian baru dari Covid-19 yaitu Omicron cukup membuat warga Indonesia khawatir selama sepekan ini.
Kabar terakhir dari Kementrian Kesehatan sudah ada tiga kasus Omicron yang masuk di Indonesia. Masuknya varian Omicron itu berasal dari penyintas perjalanan keluar negeri.
Kabarnya varian Omicron ini lebih berbahaya dari varian Covid-19 seperti varian Delta dan yang lainnya, namun mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah punya pendapat lain.
Dilansir dari video yang tayang di kanal Youtube Realita TV, Siti Fadilah memastikan, tingkat bahaya Covid-19 varian Omicron tak seperti yang digembar-gemborkan sekarang ini. Sebab, menurutnya, varian tersebut tak terlalu berbahaya.
Dalam penjelasannya, Siti Fadilah mengatakan bahwa kabar-kabar soal virus Omicron terlalu didramatisir. Padahal, virus tersebut tidak terlalu berbahaya.
“Mereka sebut Omicron dramatis sekali, mati lu. No, itu cuma mutasi kecil saja, strain-nya masih tetap yang lama,” ungkap Siti Fadilah.
Atas hal itu, Siti Fadilah berpendapat, saat ini kemunculan Omicron terlalu dibesar-besarkan dan hanya membuat rakyat awam ketakutan.
