Liputansatu.com – Belakangan marak beredar video viral di dunia maya yang memperlihatkan dua buah batu nisan yang bernamakan Upin dan Ipin kemudian di berikan Caption pada video bahwa Upin dan Ipin sudah meninggal. Didalam video viral juga tertulis bahwa kakek dari karakter animasi Upin dan Ipin lah yang berimajinasi namun sebetulnya mereka berdua sudah meninggal.
Melalui akun twitter resmi tim produksi Animasi yang berasal dari negeri jiran Malaysia itu mengungkapkan bahwa karakter Upin dan Ipin merupakan karakter fiktif. Artinya kedua karakter tersebut tidak nyata dan hanya di ciptakan dalam bentuk penggambaran animasi saja.
“Semua cerita Upin & Ipin adalah rekaan semata-mata dan ditulis sepenuhnya oleh Les Copaque Production, lanya tidak diambil atau diinspirasi dari kisah sesiapa yang masih hidup mahupun yang telah tiada”, tulis cuitan akun @lescopaque sebagai tim produksi Upin dan Ipin.
Les Copaque juga mengungkapkan alasannya mengapa karakter tersebut tidak memiliki orang tua. Hal tersebut bermula dari awal penayangan di TV9 Malaysia yang merupakan proyek sampingan saja. Namun karena kekurangan tenaga kerja dan tim produksi animasi, mereka menjadikan sosok Upin dan Ipin anak yatim piatu.
“Idea asal cerita Upin & Ipin adalah dari Hajah Ainon yang juga pelakon suara Opah (Nenek Upin dan Ipin),” lanjut cuitannya.
Dari sisi penggambaran karakter, menuru tim produksi LCP terpaksa membuat pakaian kaos lengan pendek dan model kepala tanpa rambut (botak) untuk menghemat waktu produksi karakter.
Jadi. berdasarkan pemaparan fakta tersebut. tim Liputansatu.com menyimpulkan bahwa video viral terkait Nisan bernamakan Upin & Ipin tidak ada hubungannya dengan Serial Animasi dari Malaysia tersebut. (FA)